Cederanya striker asal Uzbekistan, Pavel Solomin membuat pusing manajemen Persisam Putra Samarinda. Dikabarkan, saat ini manajemen Persisam tengah memikirkan beberapa opsi agar lini depan Persisam tetap tajam menjelang bergulirnya putaran kedua kompetisi Indonesia Super League 2010-2011. Berikut ini beberapa opsi yang mungkin saja akan dilakukan oleh manajemen Persisam :

Pavel Solomin tetap menjadi tanggungan manajemen Persisam hingga ia pulih seratus persen.
1. Menunggu proses recovery Pavel Solomin
Opsi ini cukup sulit dilakukan oleh manajemen Persisam mengingat beratnya kompetisi yang akan dilalui Persisam di putaran kedua nanti. Selain ISL, Persisam juga mengikuti Piala Indonesia. Dengan tetap mempertahankan Julio Lopez, Choi Dong soo, dan Agung Suprayogi, sangat berat mengarungi kompetisi di Indonesia yang terkenal sangat padat.
2. Merekrut pemain asing Asia dan mengontrak selama proses recovery Pavel Solomin
Opsi ini adalah opsi yang cukup realistis dilakukan oleh manajemen Persisam. Karena, dapat menutupi posisi di lini depan Persisam selama absennya Pavel Solomin. Tetapi, di opsi ini juga mempunyai masalah. Masalahnya adalah minimnya stok pemain Asia berkualitas di Indonesia (Sebagian besar sudah dikontrak klub lain). Jikalau manajemen nekat merekrut pemain Asia yang sudah dikontrak tim lain, manajemen akan mendapatkan masalah sendiri karena tim yang ditinggalkan oleh pemain tersebut akan melayangkan protes kepada PT Liga Indonesia.
3. Merekrut pemain lokal atau pemain Persisam U-21
Opsi ini mungkin adalah opsi yang sangat realistis, mengingat cukup banyak stok pemain lokal di Indonesia atau manajemen juga bisa “menaikkan pangkat” para pemain Persisam U-21 seperti Aldair Makatindu. Aldair sendiri merupakan top skor sementara ISL U-21.
4. Memutus kontrak Joel Tsimi dan merekrut seorang striker asing Non-Asia
Opsi ini adalah opsi yang paling ekstrim untuk dilakukan manajemen Persisam dan sangat kecil peluangnya. Permainan apik yang diperlihatkan oleh Djayusman Triasdi saat membela Persisam dalam laga melawan PSPS dan Persija membuat kokoh pertahanan Persisam meskipun ditinggalkan Tsimi karena cedera. Dengan permainan apik Djayusman dan Roby di lini belakang Persisam, mungkin saja manajemen akan memutus kontrak Tsimi dan merekrut seorang striker asing Non-Asia
Menurut kalian, opsi manakah yang akan dilakukan oleh manajemen Persisam pada jeda kompetisi ISL agar tetap bisa mempertahan posisi tim di Papan Atas ? Patut kita tunggu.
Artikel ini bukan dari pendapat PusamCyber. Kiriman artikel ini dari ridhotya.blogspot.com yang mencoba mengajak share Pusamania lainnya. Segala isi didalamnya bukan tanggung jawab PusamCyber.